MojowarnoNEWS, Kaliori – Dalam rangka menekan penurunan angka stunting di Kabupaten Rembang, berbagai inovasi dan cara dilakukan Pemkab Rembang dan jajaran OPD terkait.
DASHAT salah satu program unggulan dari Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DinsosPPKB) Kabupaten Rembang, dari sekian program yang ada.
Sementara itu Pemerintah Kabupaten Rembang sendiri, sedari awal sudah berkomitmen untuk bergotong royong bersama bersinergi menurunkan angka stunting di Kabupaten Rembang yang mencapai 13 % versi ePPGM dari kemenkes.
Dalam kesempatan kali ini, program ini bisa launching di tingkat kecamatan Kaliori bersama kader-kader terkait pada Kamis, (15/09/2022).
Hadir dalam acara tersebut, Camat Kaliori, Suyanto, SPd.MM., Sri Sundari dari Penyuluh KB Kecamatan Kaliori dan juga Akademisi dari Undip yang meneliti tentang stunting di kabupaten Rembang.
Hadir pula, para kader Sub-PPKBD, Kader Telponi, KPM, Kader PKK tingkat Desa beserta pengurusnya, Dasawisma, Ketua Pokja Kampung KB, dan lain-lain sesuai undangan.
Dahsyat sendiri merupakan program baru di DinsosPPKB Rembang, yang mana tugasnya adalah memberikan penyuluhan dan pelatihan kepada ibu-ibu di Desa dalam hal menyajikan maskanan untuk asupan gizi si anak.
Kedepannya pelatihan seperti ini, akan di berikan di Desa-desa yang sudah memiliki Kampung KB. Bertujuan agar para ibu dalam memberikan makanan kepada si balita dan baduta lebih diperhatikan dalam hal asupan gizi dan makan minumnya.
“Untuk program Dashat ini, saya berharap sesuai namanya. Akan menjadi program unggulan dan benar-benar membawa manfaat yang besar serta membawa perubahan bagi ibu-ibu di Desa yang memiliki balita, terutama yang stunting. Kami di Pemerintahan kecamatan hanya bisa membantu mendorong ini bisa berjalan sukses dan menjalar ke seluruh Desa yang ada di wilayah Kaliori. ibu-ibunya jadi tahu, mana makanan yang bergizi, dan bermanfaat bagi balitanya.” Ungkap Suyanto, dalam sambutannya.
Hadir juga dari Puskemas Kaliori, bidang gizi untuk memberikan informasi kepada ibu-ibu PKK dan semua kader yang hadir akan pentingnya makanan bergizi bagi anak. Sasaran kegiatan ini adalah mereka yang memiliki balita dan baduta. Terutama 1000 HPK di kehidupan catin yang akan melangsungkan pernikahan.
Acara yang mengambil tempat di pendopo Kecamatan Kaliori ini, berlangsung dari pagi hingga siang pukul 01.00 wib. Setelah dilakukan launching bersama, juga dilaksanakan lokakarya mini, dengan nara sumber dari Penyuluh KB kecamatan Kaliori dan juga Puskesmas.[]