MojowarnoNEWS, Mojowarno – Program Vaksinasi terus di kejar, kali ini menyasar kepada wajib vaksin yang belum mendapatkan suntikan vaksin. Dengan melakukan vaksinasi ‘door to door’dari rumah ke rumah kepada baik lansia, usia remaja, dewasa, dan juga anak-anak usia 12+ yang belum mendapatkan vaksin.
Pemerintah Desa Mojowarno mengintensifkan gerakan vaksinasi kepada seluruh warga, bekerja sama dengan UPT Puskesmas Kaliori, dan juga Babinsa.
Pada Rabu, (24/11/2021) baik tenaga kesehatan dibantu Babinsa dan Perangkat Desa, menyisir dari rumah ke rumah. Bagi warga yang belum tervaksin, diharapkan mau dan ingin divaksin.
Untuk masyarakat Desa Mojowarno sendiri, sebetulnya sudah 85 % lebih Yang tervaksin. Namun alangkah lebih baik jika angka itu bias mencapai, minimal 90 atau 100 % dapat tervaksin semua.
Pihak Kepala Desa mengungkapkan, harapan besar untuk dapat memvaksinasi warganya hingga 100 %. Namun, ada beberapa warga yang juga ‘bandel’ dan susah di vaksin. Sehingga cukup sulit untuk mencapai angka itu.
Untuk lansia yang menjadi prioritas utama juga mengalami kendala, ada beberapa yang tidak memungkinkan untuk divaksin, dikarenakan memiliki riwayat penyakit kronis dan juga kondisi kesehatan yang kurang baik.
Setelah menyisir sehari di tiga wilayah yang ada, hasilnya di dapat 38 warga yang bersedia untuk di vaksin. Sehingga dengan penambahan ini, bertambah pula prosentase vaksinasi di Mojowarno menjadi 86 % lebih.
Harapannya, ini adalah ihktiar terakhir Pemerintah Desa melayani masyarakat. Tinggal masyarakat sendiri mau dan sadar untuk divaksin atau tidak. Karena setelah ini, Desa tidak lagi dapat menfasilitasi kegiatan serupa. Dikarenakan sudah melampaui target yang diharapkan.
Dan bagi yang belum dapat, apabila di kemudian hari mengahrapkan vaksinasi, dipersilahkan mencari di centra-centra vaksinasi umum yang banyak tersedia di beberapa instansi pemerintah.[]